Mengupas Makna di Balik Pintu-Pintu Masjid Nabawi

Masjid Nabawi, salah satu masjid tertua dan paling suci di dunia, memiliki sejarah panjang dan kaya akan makna. Salah satu aspek menarik dari masjid ini adalah pintu-pintunya yang megah dan memiliki sejarah serta keistimewaan masing-masing. Mari kita menjelajahi dunia pintu-pintu Masjid Nabawi yang menyimpan segudang cerita.

Sejarah Singkat Pintu-Pintu Masjid Nabawi

Sejak dibangun oleh Nabi Muhammad SAW, Masjid Nabawi terus mengalami perluasan dan renovasi. Seiring berjalannya waktu, jumlah pintu pun bertambah. Setiap pintu memiliki sejarah dan nama yang unik, sering kali merujuk pada peristiwa penting atau tokoh sejarah Islam.

Dalam menjaga ketertiban dan keteraturan di dalam masjid, terdapat 69 gate dengan warna yang berbeda-beda. Warna-warna ini tidak hanya mempercantik masjid, tetapi juga memudahkan jemaah jemaah mengakses dengan mudah untuk sampai pada tempat yang ingin dituju pada area Masjid Nabawi yang luas.

Pada zaman dahulu, penomoran gate hanya berupa 1-2 digit. Namun, sekarang ini sudah dirubah menjadi 3 digit yang dimulai dari angka 301 sampai dengan 369 dengan warna-warna yang berbeda dan memiliki tujuan tersendiri

1. Gate Warna Ungu (309)

 Gate tersebut terletak di arah timur laut dengan posisi di sebelah kanan hadapan imam. Gate ini merupakan satu-satunya gate yang berwarna ungu. Gate pada area tersebut juga merupakan pintu yang dekat dengan Masjid Ghamamah dan Masjid Abu Bakar.

2. Gate Warna Orange (310-326)

 Gate tersebut terletak di sisi timur dengan posisi di samping kanan masjid. Gate pada area tersebut merupakan pintu yang mengarah ke Pasar Bilal dan Taman Saqifah bani Saidah.

3. Gate Warna Merah (328-338)

 Gate tersebut terletak di sisi selatan area markaziyah dengan posisi di sisi belakang masjid. Gate pada area tersebut merupakan pintu yang mengarah pada pertokoan, pusat perbelanjaan, dan perhotelan yang sebagaian besar diinapi oleh jemaah asal indonesia.

4. Gate Warna Biru (340 - 364)

 Gate tersebut terletak di sisi barat dengan posisi di area sebelah kiri imam. Gate pada area tersebut berdekatan dengan area komplek Pemakaman Baqi yang dikenal dengan sebutan Jannatul Baqi’ atau Baqi’ al-Gharqad yang dapat diikunjungi jemaah untuk berziarah ke makam para keluarga dan sahabat Nabi Muhammad SAW, serta para Tabi'in dan Tabi'ut Tabi'in.

5. Gate Warna Hijau (301-308, 365-369)

 Gate tersebut terletak di sisi utara dengan posisi yang berdekatan dengan makam Rasulullah SAW.

Setiap gate memiliki makna dan tujuan tersendiri untuk menghubungkan jemaah dengan tempat-tempat bersejarah dan spiritual di dalam area Masjid Nabawi. Dengan memahami letak dan fungsi masing-masing gate, jemaah dapat lebih mudah menjelajahi dan menikmati pengalaman beribadah di tempat suci tersebut.

Sumber :
batemuritour.com

ktc.com.do