Wisata Religi

Masjid Imam Bukhori : Mengenang Ahli Hadis no. 1 dalam Sejarah Islam

Admin 1
2/7/2025, 4:39:31 PM

Salah satu destinasi menarik yang layak untuk dikunjungi di sekitar Masjid Nabawi adalah Masjid Imam Bukhari. Nama masjid ini sudah tidak asing lagi, mengingat ia diambil dari nama seorang tokoh hadits yang sangat terkenal, Imam Bukhari. Masjid ini memiliki sejarah dan nilai spiritual yang mendalam, menjadikannya tempat yang penting bagi para jemaah yang berkunjung ke Madinah.

Berdasarkan hasil kunjungan tim Mecca tour di madinah, Masjid Imam Bukhari terletak tidak jauh dari Masjid Nabawi. Hanya dibutuhkan beberapa menit untuk mencapai masjid ini jika Anda berada di area Masjid Nabawi. Jemaah dapat dengan mudah menjangkau Masjid Imam Bukhari dengan berjalan kaki dari Pintu 26 Masjid Nabawi. Setelah keluar, cukup berjalan lurus menuju Al Haram Hotel, kemudian belok kanan dan kiri, dan tidak lama kemudian Anda akan menemukan Masjid Imam Bukhari yang menanti untuk dikunjungi.

Nama Masjid Imam Bukhari diambil dari fakta bahwa di lokasi inilah Imam Bukhari, seorang ulama besar, meneteskan tintanya untuk menyusun kitab hadits yang sangat terkenal di kalangan umat Islam, yaitu Sahih Bukhari. Kitab ini merupakan salah satu karya paling dihormati dalam dunia hadits dan menjadi rujukan utama bagi banyak orang dalam memahami ajaran Islam.

Dalam kunjungan para petugas ke masjid ini pada tanggal 24 Januari 2025, mereka menemukan bahwa masjid ini masih berdiri dengan kokoh dan tetap digunakan untuk melaksanakan salat lima waktu. Meskipun tidak terdapat fasilitas untuk berwudhu di dalam masjid, keberadaan masjid ini tetap menjadi tempat yang penting bagi umat Islam yang ingin beribadah dan mengenang sejarah Imam Bukhari.

Dari segi arsitektur, Masjid Imam Bukhari tidak tergolong besar. Dengan ukuran sekitar 20×30 meter, masjid ini memiliki warna krim yang menawan, dengan sebuah kubah yang menjulang di atasnya. Untuk memasuki bagian dalam masjid, pengunjung harus melewati beberapa anak tangga kecil yang terletak di depan masjid. Di sisi kanan depan masjid, terdapat tulisan kaligrafi yang menyatakan "Masjid Imam Al-Bukhari", menambah kesan spiritual dan estetis tempat ini.

Di dalam ruangan salat, karpet merah yang nyaman terhampar, menciptakan suasana yang tenang dan khusyuk bagi para jemaah. Di sepanjang dinding, terdapat rak-rak buku yang berisi Al-Quran dan kitab hadits Sahih Bukhari, memberikan kesempatan bagi pengunjung untuk mendalami ilmu agama dan memperkaya pengetahuan mereka tentang hadits-hadits Nabi.

Bagi Anda yang sedang berada di Madinah, baik untuk melaksanakan ibadah haji maupun umrah, sangat disarankan untuk mengunjungi masjid bersejarah ini. Melakukan salat sunnah dua rakaat di dalamnya akan memberikan pengalaman spiritual yang mendalam dan mengingatkan kita akan nilai-nilai luhur yang diwariskan oleh para ulama dan orang-orang saleh. Masjid Imam Bukhari bukan hanya sekadar tempat ibadah, tetapi juga merupakan saksi bisu perjalanan sejarah Islam yang patut dikenang dan dihormati.